Manchester United telah menghabiskan dana 240 juta Euro untuk mendatangkan enam pemain. Lima di antaranya sudah bermain dan tidak begitu mengecewakan dan hanya satu pemain yang belum mendapatkan debut.
Kendati sudah mendapatkan menit bermain, tidak semua pemain langsung mendapatkan tempat bermain di tim utama Man United. Masih ada yang harus memulai dari bangku cadangan, bahkan harus rotasi.
Sebagian besar pemain adalah pilihan langsung dari manajer baru Erik Ten Hag. Sementara sisanya adalah pemain yang jadi alternatif karena pilihan utama sang manajer tidak dapat diraih.
Berkat para pemain baru tersebut, Man United kini punya kekuatan baru. Man United bahkan bisa mengalahkan Arsenal dengan Liverpool.
Christian Eriksen
Eriksen didapatkan dengan cuma-cuma begitu kontraknya habis bersama Brentford. Setelah sempat ditawari oleh klub lain, pemain berusia 30 tahun ini akhirnya memilih Man United.
Eriksen jadi pemain yang paling sering mendapatkan menit bermain di antara para pemain baru Man United lainnya. Ia sudah tampil delapan kali dengan total 668 menit.
Peran Eriksen di Man United juga terbukti besar. Eks pemain Tottenham ini sukses mencatatkan dua assist.
Lisandro Martinez
Martinez datang dengan kecurigaan besar dari publik Inggris. Man United harus membayarkan 57 juta Euro ke Ajax Amsterdam hanya untuk bek tengah berpostur 175 cm.
Setelah sempat kalah dua kali, Martinez akhirnya bisa membayar kepercayaan yang diberikan Ten Hag. Ia tampil begitu solid bersama rekan barunya Raphael Varane.
Tak heran ia terus menjadi andalan Ten Hag. Total delapan laga sudah dijalaninya.
Antony
95 juta Euro yang dikeluarkan Man United kepada Ajax Amsterdam untuk memboyong Antony bukan dana yang sedikit. Untungnya, ia bisa membayar kepercayaan itu dalam sekejap.
Antony langsung mencetak gol perdananya ke gawang Arsenal. Padahal, ia baru bermain sebanyak tiga kali.
Pemain berusia 22 tahun ini rencananya akan diplot sebagai pemain sayap kanan reguler di Man United. Ia akan membentuk trisula baru dengan Marcus Rashford dan Jadon Sancho.
Tyrell Malacia
Malacia dengan cepat menyerobot posisi bek kiri utama dari Luke Shaw. Ia sudah tampil selama delapan kali di seluruh ajang.
Ia diboyong dari Feyenoord dengan harga 15 juta Euro. Dengan harga tersebut, Malacia tampil cukup baik, meskipun masih harus ada peningkatan.
Sebab, posisi Malacia tidak akan aman karena Shaw masih punya potensi untuk menjadi pilihan utama bagi Ten Hag
Casemiro
Banyak yang kaget dengan keputusan Casemiro untuk meninggalkan Real Madrid demi Man United. Namun, biaya 70 juta Euro sudah disepakati untuk memboyong pemain berusia 30 tahun tersebut.
Harganya terbilang terlampau mahal untuk tidak banyak terlibat di pertandingan Man United saat ini. Ia baru bermain total lima kali dengan empat di antaranya masuk sebagai pemain pengganti.
Casemiro yang sudah punya pengalaman juara Liga Champions lebih dari sekali ini, tampak kalah saing dengan Scott McTominay, bahkan setara dengan Fred.
Martin Dubravka
Pembelian terakhir Man United di bursa transfer musim panas adalah Martin Dubravka. Statusnya saat ini masih berupa pemain pinjaman selama satu musim.
Kiper yang dipinjamkan dari Newcastle United ini didatangkan untuk melapisi posisi kiper utama David De Gea. Rencananya, Dubravka akan berada di kiper kedua dan menggeser Tom Heaton ke kiper ketiga.
Namun sebanyak delapan laga yang sudah dijalani tim, Dubravka masih belum diberikan kesempatan bermain. Pemain berusia 33 tahun ini bahkan gagal mendapatkan kiper utama saat Man United bermain di Liga Europa.
